Sidoarjo, NU’S Media
Media Resmi Pelajar NU Sidoarjo
Rekanita Maulidyah Tri Setyorini, salah satu kader Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) berhasil meraih prestasi yang sangat membanggakan. Ia terpilih menjadi Neng PGSD tahun 2023 lalu.
Rekanita Lidyah didapuk menjadi Neng PGSD sejak tanggal 22 Juli 2023 lalu, melalui pemilihan Cak & Neng PGSD yang menjadi program yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa (Hima) PGSD Unusida.
Ia mengatakan bahwa motivasinya untuk menjalankan program ini adalah terkait dengan pentingnya mengangkat nama kampus baru agar dikenal oleh publik umum.
“Saya ingin sekali mengangkat nama Unusida supaya lebih dikenal oleh banyak masyarakat melalui program Cak Neng PGSD Unusida ini,” ujarnya, Kamis (/06/2024).
Menurutnya, program tersebut berhasil menjadi wadah aksi kolaborasi yang bertujuan untuk meningkatkan konteks kedutaan dan pengabdian masyarakat, dengan fokus mengangkat nama PGSD Unusida sebagai prodi tercinta.
“Inspirasi dari program ini muncul dari keinginan untuk mempertahankan dan mempromosikan keunggulan prodi PGSD yang telah terlihat baik di ranah kampus maupun masyarakat sekitar,” katanya.
Selama menjadi Neng PGSD Unusida, Lidyah banyak menghadapi kendala, yang dimana masih banyak masyarakat sekitar yang belum mengetahui tentang kampus Unusida, terutama pada lokasi kampusnya.
Tak hanya itu, pengurus PK IPPNU Unusida tersebut juga menghadapi beberapa kesulitan lainnya, seperti dalam hal pendanaan menjalankan programnya sebagai Neng PGSD Unusida. Akan tetapi, ia dan tim paguyuban Cak Neng PGSD Unusida berhasil meminimalkan budget dan merancang konsep acara dengan baik dalam menjalankan program promosi dan pengembangan Program Studi (Prodi) PGSD Unusida.
Ia dan tim menyusun beberapa program yang bertujuan untuk mengenalkan Unusida, khususnya Prodi PGSD di tengah masyarakat. Seperti dengan melakukan pengabdian di Sekolah Dasar (SD) di daerah pelosok.
“Kami disini merasa kesulitan terkait perjalanan beberapa program kerja, dikarenakan dana yang turun dari pihak Hima sebagai pihak penyelenggara, sehingga tim kami meminimalkan budget dan konsep acara untuk menjalankan proker dengan sebaik mungkin,” katanya.
Rekanita Lidyah mengungkapkan bahwa keberhasilannya selama menjadi Neng PGSD adalah berkat perjuangan dan kerja keras bersama tim. Dalam 1 tahun terakhir, ia dan tim berhasil menunjukkan komitmen dalam mengangkat nama PGSD Unusida melalui program kolaborasi yang dijalankannya.
“Melalui program yang telah dikerjakannya selama ini, saya tujukan untuk dapat meningkatkan kualitas mahasiswa/mahasiswi dan Prodi PGSD Unusida tercinta, guna mengenalkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat terkait kampus Unusida, serta pemberdayaan komunitas,” harapnya.
Lebih lanjut, Rekanita Lidyah berharap dengan prestasi dan perjuangannya ini dapat menginspirasi para kader IPNU-IPPNU Unusida lainnya untuk terus berkontribusi dalam memajukan prodi dan kampus mereka.
“Saya bangga menjadi bagian dari IPPNU Unusida. IPNU-IPPNU menjadi wadah yang baik dalam mengembangkan potensi diri. Semoga dapat menjadi inspirasi dengan terus berkontribusi dalam memajukan organisasi, prodi dan kampus tercinta ini,” harapnya.
Penulis: Latifah Irsyadia
Editor: Maschan Yusuf