Tulangan,NU’s Media
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Tulangan menggelar seminar entrepreneurship. Kegiatan tersebut dipusatkan di Balai Desa Kemantren, Tulangan Sidoarjo, Ahad (16/01/2022).
Seminar yang mengusung tema The Power of Innovative Entrepreneurship in Islamic Student kali ini diperuntukkan untuk seluruh Pimpinan Ranting (PR) di Kecamatan Tulangan. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber Fitria Anggraeni, seorang owner AJT Greenbag serta ketua Unit Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kecamatan Wonoayu dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo.
Fitria yang juga alumni IPPNU di masa mudanya, mengajak seluruh pelajar Nahdlatul Ulama’ (NU) saat ini untuk lebih berani mengambil resiko saat memulai sebuah usaha. Sebab seorang pengusaha yang sukses, merupakan seorang yang dapat mengatasi segala bentuk resiko yang mengancam usahanya.
Dalam kesempatan tersebut seluruh peserta diajarkan tentang bagaimana cara berwirausaha serta melakukan manajemen keuangan yang baik. Peserta juga dapat memamerkan dan mempromosikan produk-produk yang dihasilkan melalui lembaga ekonomi dan kewirausahaan (LEKAS) di setiap ranting.

Selanjutnya ketua PAC IPPNU Tulangan, Siti Nur Halisah, menjelaskan bahwa seminar kewirausahaan kali ini merupakan langkah penting dalam menjawab tantangan organisasi yang mandiri. Menurutnya, modal utama untuk mewujudkan organisasi yang mandiri diperlukan langkah kreatif dan inovatif dalam menjalankan roda organisasi secara mandiri melalui lembaga ekonominya. “Sebagai seorang pelajar NU juga harus melek sektor ekonomi yang akan menopang dan mendorong kemandirian sebuah organisasi menuju kemandirian umat,” ujarnya. Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) tersebut berharap agar setelah diadakan seminar entrepreneur ini dapat menggugah semangat kader NU sebagai pengusaha. Ia juga ingin menyeragamkan lembaga ekonomi di setiap ranting agar nantinya dapat tertata dan berkembang dengan baik.
Halisah, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa adanya lembaga ekonomi di setiap ranting dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan baik dan profesional. Adanya pengetahuan dan pengalaman yang di dapat sejak dini dapat meminimalisir resiko dalam mengembangkan usahanya. “Semoga setelah acara ini lembaga ekonomi di setiap ranting dapat berjalan dan berkembang dengan baik, serta ilmu kewirausahaan dapat bermanfaat baik ketika diterapkan pribadi maupun di berbagai organisasi,” harapnya.
Sementara itu wakil ketua Bidang Dakwah dan Lembaga Ekonomi dan Kewirausahaan PAC IPNU Tulangan, M. Ilkham Ramadhani, menyebutkan bahwa pihaknya akan melakukan controlling terhadap keberlangsungan lembaga ekonomi di setiap ranting. Sebagai penanggung jawab berharap agar IPNU IPPNU menjadi organisasi pelajar yang mandiri di bidang ekonomi. “Semoga seminar entrepreneurship ini dapat menjadi jawaban akan permasalahan lembaga ekonomi di lingkup IPNU IPPNU selama ini. Semoga seluruh peserta dapat menerapkan ilmu dan pengalamannya di lingkungan masing-masing,” katanya.
Penulis : Maschan Yusuf
Editor : Mifta J