Tulangan, NU’S Media
Media Pelajar NU Sidoarjo
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Tulangan menggelar Latihan Kader Muda (Lakmud). Kegiatan pengkaderan ini mengusung tema ‘Abhipraya Nawasena, Abhinaya Niskala’ yang dilaksanakan selama 3 hari mulai Jum’at-Ahad (08-10/03/2024) di SMK Ma’arif Tanggulangin.
Ketua PAC IPNU Tulangan, Rekan Arif Nur Hidayat, menjelaskan Lakmud menjadi jenjang kaderisasi formal Pelajar NU setelah Masa Kesetiaan Anggota (Makesta). Oleh karena itu, menjadi sebuah keharusan untuk menyiapkan kader muda yang akan melanjutkan tongkat estafet kepengurusan PAC IPNU-IPPNU Tulangan nantinya.
“Jadi, Lakmud kali ini merupakan momen yang sangat penting bagi regenerasi IPNU-IPPNU dan Nahdlatul Ulama untuk tahun yang akan datang. Ketika IPNU-IPPNU tidak bisa melaksanakan sebuah kaderisasi formal, saya tidak yakin tonggak kaderisasi Nahdlatul Ulama 20-30 tahun ke depan akan terus berjalan,” ujarnya saat menyampaikan sambutan.
Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) tersebut mengatakan, IPNU-IPPNU harus dapat berkontribusi dan menempatkan diri di tengah masyarakat sesuai dengan kemampuan yang dimiliki, tanpa mengesampingkan kewajiban ibadah, belajar, serta patuh terhadap kedua orang tua.
“Ketika kita belajar, belajarlah dengan tekun, seperti KH Bisri Syansuri, ketika kita berjuang, berjuanglah dengan keras seperti KH Wahab Hasbullah, ketika kita bertaqwa, bertaqwalah dengan khidmat seperti KH Hasyim Asy’ari,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua PC IPPNU Sidoarjo, Rekanita Miftahul Munadiyah sangat mengapresiasi terselenggaranya Lakmud PAC IPNU-IPPNU Tulangan yang memiliki daya tarik tersendiri dengan mengusung tema tradisional. Menurutnya, inovasi seperti ini yang dapat menarik minat kader muda NU untuk mengikuti kegiatan pengkaderan.
“Saya sangat terkesan dan bangga PAC IPNU-IPPNU Tulangan yang dapat menjaga eksistensinya melalui berbagai kegiatan dan prestasi kadernya yang sangat luar biasa,” jelasnya.
Lebih lanjut, Rekanita Mumun sapaan akrabnya menyampaikan bahwa Lakmud menjadi jantung kaderisasi IPNU-IPPNU untuk meneruskan estafet perjuangan organisasi Pelajar NU ke depan.
Oleh karena itu harus dimaksimalkan dengan baik, untuk menjaga dan meneruskan perjuangan IPNU-IPPNU baik di tingkat PAC, Pimpinan Ranting (PR) maupun Pimpinan Komisariat (PK) masing-masing di Kecamatan Tulangan.
“Kalo seumpama Lakmud tidak diadakan, maka siapa lagi yang akan meneruskan perjuangan rekan-rekanita yang duduk di depan sebagai pengurus saat ini. Jika eksistensi PAC IPNU-IPPNU Tulangan nanti menurun, maka akan menjadi tanggung jawab alumni Lakmud 2024 ini,” tandasnya.
Saat ini PC IPNU-IPPNU Sidoarjo sedang menyiapkan skema pendidikan bagi kader yang telah mengikuti kaderisasi atau yang biasa disebut Rencana Tindak Lanjut (RTL), khususnya jenjang Lakmud ini. Yang nantinya akan kami siapkan ruang-ruang untuk mengasah skill dan potensi yang dimiliki agar dapat tersalurkan dan dikembangkan dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat.
“IPNU-IPPNU harus menjaga komitmen dari awal setelah mengikuti Lakmud ini. Pelajar hari ini dapat belajar, dapat berjuang, juga pasti bertaqwa. Ilmu kucari amal kuberi untuk agama bangsa dan negeri. Selamat dan sukses atas terselenggaranya Lakmud PAC IPNU-IPPNU Tulangan, semoga kegiatan ini dapat bejalan dengan lancar dan menghasilkan kader yang militan bagi Nahdlatul Ulama nantinya,” pungkasnya.
(my)