Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Gedangan, Lista Nuri Imroatus, menyampaikan bahwa Masa Kesetiaan Anggota (MAKESTA) menjadi momen awal mengenalkan IPNU IPPNU yang akan dapat memperkuat organisasi. “MAKESTA di jenjang menengah adalah hal yang tepat karena di kegiatan ini kita bisa mengenalkan IPNU IPPNU sejak dini. Di jenjang ini mereka mempunyai rasa keingintahuan yang tinggi terhadap lingkungan luar sehingga sudah seharusnya dirangkul dan dirawat sebaik mungkin. Tentunya, akan berdampak pada syiar untuk mengenalkan IPNU IPPNU ke dalam masyarakat,” jelasnya. Hal itu ia sampaikan dalam pembukaan MAKESTA di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Hasanuddin Gedangan, Ahad (16/1/22).
Ketua PAC IPPNU Gedangan tersebut juga menambahkan bahwa terdapat sebanyak 30 anggota dan pengurus PAC GED (yang terdiri dari DK, DJSP, DPK, & Pengurus Harian) yang telah ditugaskan menjadi pemateri dan tim penilai MAKESTA sebab pada jenjang menengah ini perlu adanya kurikulum, konsep, dan metode yang bisa membuat peserta nyaman dalam memahami materi. “Cukup menarik untuk dilanjutkan. MAKESTA ini dapat menjadi kesempatan untuk mengembangkan kemampuan dalam mengajar atau menyampaikan sebuah materi. Dengan adanya hal ini, juga menjadi momen mencari formula penyampaian materi serta menemukan indikator yang tepat sasaran namun tetap menyenangkan,” pungkasnya.
Ketua PAC IPNU Gedangan, Dimas Apriliyanto, mengatakan bahwa pengurus-pengurus PAC yang menjadi pengisi di semua materi MAKESTA tersebut telah memenuhi beberapa kualifikasi. “Ada 30 pengurus yang kami tugaskan sebagai pemateri. Konsep general yang kita bawa adalah rekan-rekanita PAC GED juga bisa menjadi teman bagi siswa. Kebanyakan mereka lebih memahami isi materi dengan cara penyampaian yang friendly, dalam artian bahasa ngobrolnya anak-anak, bukan bahasa akademisi. Secara efektif insyaa Allah bisa lebih mengena karena lebih sederhana dan bisa lebih dekat. Intinya ngobrol seperti teman dan adik. Tapi bukan menjadi problem besar, karena disini kita dalam tahap pengenalan, dan sudah ada persiapan yang matang oleh pemateri sebelumnya.” Ungkapnya. Dimas Apriliyanto juga menambahkan bahwa pemateri telah disiapkan sebaik mungkin untuk persiapan MAKESTA dengan peserta 66 siswa yang dibagi menjadi 2 forum tersebut.
“Sebelumnya juga telah dilakukan bedah materi bersam dan diskusi mengenai metode penyampaian juga pemantapan inti materi yang ditekankan. Karena yang kita beri materi masih di jenjang MTs kelas 7 jadi perlu beberapa cara agar mereka nyaman dan bisa paham,” katanya. Ia juga mengungkapkan bahwa tidak mudah juga menyampaikan materi di depan siswa. Tapi kehadiran PAC pasti disambut senang oleh mereka. “Kegiatan ini dipanitiai langsung oleh mereka, PK. IPNU IPPNU MTs. Hasanuddin. Selain sebagai pendamping, bentuk support kami kepada mereka adalah memberikan pembelajaran dalam meng-handle acara,” tuturnya.
“Mengenai Pimpinan Komisariat ini, tidak hanya syukur didirikan dan dilantik tetapi harus tetap didampingi dan diberi perhatian. Dan juga tetap diajak mengikuti kegiatan-kegiatan PAC agar termotivasi menghidupkan IPNU IPPNU di sekolahnya,” ungkap Dimas. Dikatakan, tidak hanya menyampaikan materi MAKESTA melainkan di sini pihaknya juga bertukar pikiran dan berdiskusi dengan harapan agar terjadi kenyamanan sehingga termotivasi dengan aneka kegiatan yang diadakan selanjutnya oleh mereka. Madrasah yang beralamatkan di Tebel Barat RT 2 RW 2 Tebel, Gedangan, Sidoarjo dengan PK yang sudah terbentuk sejak tahun 2019 ini adalah madrasah yang sudah menerapkan PK. IPNU IPPNU sebagai Organisasi Kesiswaan satu-satunya & menggantikan OSIS.
Kontibutor : HarmoniVisual PAC GED
Editor : Mifta J